Kamis, 19 Februari 2015

Dulu... Ketika aku masih ada disini hanya untukmu, kau sama sekali tidak memerdulikanku. Kau asik dengan keasikanmu sendiri. Seperti anak kecil yg dapat mainan baru yg lupa akan sekelilingnya. Aku tegur kamu, karena aku lihat caramu salah, tapi kamu malah tersenyum bangga dengan kesalahanmu. 
Sekarang.... biarkan aku pergi. Ada hati yg ingin berbagi kebahagiaan denganku dan memerdulikan hatiku. Jangan kau merajuk lagi untuk kutemani. Waktuku telah habis. Bermainlah terus dengan apa yg kau senangi. Aku tidak akan menungguimu lagi.



#teruntukhatiygpalsu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar