Jumat, 29 November 2013

to MAMA

To MAMA

sebelum sepatah kata terucap
air mata telah membanjiri pipiku jika ku ingat tentang mama
ma....
kenapa seperti ini jadinya
kenapa mama begitu egois
aku tau mama menginginkan yang terbaik untukku 
tapi ma..... apa tak bisa juga mendengar jeritan hatiku
mengapa mama selalu memaksakan kehendak mama saja
apa aku tidak boleh menentukan jalan hidupku?
aku sudah besar ma...


tapi ma... aku tidak akan membantah lagi
akan ku ikuti mau mama, akan kujalani walau hatiku perih ma
semoga keihlasan ini membawaku kepada kehidupan yang lebih baik lagi
semoga doa mama selalu menyertaiku
sekarang aku baru sadar
egoisku yang begitu tinggi ternyata mama yang turunkan

aku akan coba ikuti jalan ini
jika memang ini skenario untukku
doakan aku mama
maafkan aku telah membantahmu kemarin ini

special RW

untuk sahabatku tercinta (rezha wijaya)

terimakasih atas ketulusan yang kau punya untukku
terimakasih atas cinta yang telah kau hadiahkan untukku
terimakasih ats pengalaman yang telah kau torehkan untukku

cerita dulu yang telah menjadi masa lalu
cerita kita yang telah menjadi kenangan seumur hidup kita
mungkin aku akan bercerita ttg kita

waktu itu kau datang tanpa malu padaku
memanggil sayang padahal baru kenal
tapi aku senang dan jujur, aku melambung tinggi
suaramu begitu indah dan nyaman menyeruak disetiap pembicaraan kita
kau mengerti apa yang aku ucapkan sehingga kita bercerita tanpa mengenal waktu

cukup lama kau dan aku merasakan itu
semua indah, semua tak akan terlupakan
walau itu semua tanpa aku tau adalah kebohongan
tapi entah mengapa, setelah kau ucapkan kebenaran itu
aku tak bisa membencimu
memang... waktu itu aku marah dan tidak menyangka, mengapa bisa setega itu padaku

tapi entah ketulusan darimana yang kudpat 
aku bisa menerima semua itu

aku sadar denganmu aku belajar cara mencintai tanpa beban
denganmu aku mencintai tanpa topeng
denganmu aku mencintai dengan caraku sendiri
begitu juga kamu
kita tak malu untuk bernyanyi dengan suara fals
kita tak malu menangis walau terlihat jelek sekali
kita tak malu tertawa lebar dan keras 

iyaaa....
aku nyaman, aku senang, dan aku bahagia waktu itu

sekarang kita telah menjadi SAHABAT SAJA 
dan sekarang kamu telah menemukan pelabuhan terakhir hatimu
dan aku disini begitu senang mendengar kamu juga telah bahagia
walau sempat aku merasa gamang
karena takut tak bisa lagi bercerita denganmu
tak bisa lagi mendengar suara indahmu
tapi semua itu akan ku tepis karena aku ingin kau bahagia dan aku tau itu bukan dengan aku

aku dan kamu telah berjanji untuk menyimpan rasa ini di hati terdalam saja
biarkan alirannya saja yang merasuki hati tanpa perlu disuarakan lagi
sahabatku.....
CINTA INI AKAN TETAP HIDUP DI HATI YANG TERDALAM, WALAUPUN KITA HIDUP DENGAN CINTA YANG LAIN

sahabatku.....rasa ini, rindu ini akan tetap ada dan akan tetap hidup sampai 50 tahun lagi bahkan lebih
kenanglah aku yang pernah ada dihari2mu selamanya
terimakasih atas doa yang selalu kau sematkan untukku
pengalaman denganmu luar biasa
REZA WIJAYA setiap mendengar namamu yg ada di otakku: NYAMAN, indah dan apa adanya
terimakasih sayang